GOWA,SUARALIDIK.com — Berjuang agar Kabupaten Gowa bebas dari peredaran dan pengunaan Narkoba , lembaga Anti Narkotika Generasi Muda Nusantara Anti Narkotika (Genetika) mengelar launching penyebaran stiker 10 ribu lembar dengan sasaran rumah tangga di kantor Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sulawesi Selatan di Sudiang Kecamatan Biringkanaya Makassar bersama Kadispora Sulsel ,Sri Endang Sukarsih ,Jumat (9/6/2017).
Sri Endang Sukarsih mengatakan apa yang akan dilakukan oleh Genetika dengan kampanye Anti Narkoba dengan sasaran rumah tangga adalah hal yang positif dalam mencegah peredaran dan pengunaan narkoba di seluruh kabupaten kota di Sulawesi Selatan sehingga tagline Genetika yakni ” Selamatkan Satu Lindungi Sejuta” dapat tercapai.
Sementara jurubicara Genetika,Asri Syamsuddin, mengatakan launching 10 ribu stiker dengan sasaran rumah tangga sebagai bukti kepedulian Genetika dalam mencegah peredaran dan pengunaan narkoba dapat di minimalisir sehingga sasaran rumah tangga ini diharapkan dapat memotong mata rantai peredaran narkoba di Gowa.
” Gerakan 10 ribu stiker Stop Narkoba dengan tagline Selamatkan Satu Lindungi Sejutat di harapkan mendapat apresiasi dari pemerintah , kepolisian dan elemen masyarakat dalam mencegah terjadinya pengunaan narkoba.” ujar Asri.
Asri menambahkan bahwa Genetika optimis berhasil dalam gerakan mencegah peredaran narkoba di Gowa apabila ada dukungan dari pemerintah dan partisipasi masyarakat sehingga kedepan ada relawan anti narkoba terbentuk pada setiap rumah tangga di seluruh kabupaten Gowa.
Ketua Umum Genetika , Djaya Jumain, mengatakan untuk sosialisasi awal dengan kampanye lewat stiker dengan teknis door to door fokus di salah satu kabupaten sebagai langkah awal.
” Kabupaten Gowa adalah awal gerakan karena kebetulan Sekretariat pengurus Pusat Genetika berkedudukan di Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan, target gerakan selanjutnya adalah kota Makassar dan seterusnya kami akan melaksanakan di kabupaten kota di Sulawesi Selatan termasuk nantinya di seluruh provinsi karena Genetika adalah lembaga anti narkotika yang pusat dan nantinya akan memiliki jaringan atau pengurus yang terbentuk kepengurusan wilayah dan daerah di seluruh Indonesia secara bertahap” ucap Djaju,sapaan akrab Djaya Jumain.
Genetika telah melaksanakan fungsinya sebagai lembaga anti narkotika di Indonesia dengan mengelar sosialisasi atau kampanye pencegahan anti Narkoba,diskusi komunitas dengan pengiat anti narkotika dan melanjutkan laporan masyarakat apabila ada daerah di curigai terjadinya transaksi narkoba dengan berkordinasi dengan Kepolisian dan BNN. (DJAYA)