Anggota Komisi lll DPRD Kabupaten Gorontalo dari fraksi PKS Eman Mangopa,(foto istimewa).
Gorontalo, Suaralidik.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPR) Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Emang Mangopa menilai kekesongan Wakil Bupati (wabub) Kabgor saat ini menghambat jalannya roda pemerintahan yang dipimpin Prof Nelson Pomalingo.
Aleg dapil Boliyohuto cs ini melihat begitu banyak agenda penting yang membutuhkan kehadiran bupati maupun wakil bupati yang tak bisa diwakili oleh siapapun, namun karna kesibukan bupati agenda tersebut lalai.
“Begitu banyak agenda penting yang harus dilaksanakan namun berhubung bupati keluar daerah maupun keluar negeri membuat agenda tersebut molor. Untuk saat ini kami di DPRD sangat memahami hal itu karena bupati hanya bekerja sendiri. Tapi diposisi hari ini kondisi itu jangan dibiarkan mengingat ada beberapa agenda ataupun raperda yang tertunda pengesahannya karena tidak adanya kehadiran bupati atau wabub,”kata Eman.
Menghadapi pembahasan anggaran 2019, lanjut Eman Magopa, yang semestinya sudah masuk lebih awal namun saat ini yang ada baru sebatas dokumen itupun belum lengkap.
“Kami menganalisa apa yang disampaikan Bupati bahwa dengan kekosongan Wabub tak maslah, terbukti hari ini banyak masalah yang terjadi, antaranya agenda-agenda yang terbengkalai, OPD tidak maksimal dalam menjalankan tugas, seperti kejadian di Tolangohula Kepala OPD yang tidak hadir dalam kegiatannya sendiri, serta ditemukan beberapa kantor camat yang tak ada pegawai dihari kerja, ini membuktikan pemerintahan ini tidak evektif,”tegas Eman Mangopa.
Pihaknya meminta agar kekesongan wabub saat ini segera diisi, jangan sampai keterlambatan ini menambah permasalahan daerah kedepannya.
“Kami menginginkan kekesongan Wabub ini segera terisi, sebab kami tidak sudi roda pemerintahan ini akan lebih terbengkalai lagi dan akan berevek pada pelayanan masyarakat,”tutup Aleg PKS,(***Rollink).