RANPUL, SUARALIDIK.com – Aktivis Lembaga Investigasi Mendidik Pro Rakyat Nusantara (Lidik Pro) Kutai Timur prihatin masih banyak jalan penghubung antar desa di kecamatan Rantau Pulung Kabupaten Kutai Timur yang kondisinya rusak. Lidik Pro berharap pihak pemerintah lebih serius untuk membangun jalan penghubung antar desa.
” Akses jalan umum di kecamatan Rantau Pulung tidak ada pilihan lain untuk tidak melalui akses jalan di 4 desa tersebut, meskipun dengan kondisi jalan yang sangat licin dan berlumpur dari puluhan titik yang rusak parah,” kata aktivis Lidik Pro Kutai Timur, Husaini.
Lidik Pro Kutai Timur mengatakan mulai dari depan kantor desa Mukti Jaya dimana kondisinya sangat hancur dan tetap dilalui oleh masyarakat pengguna jalan dari desa Mukti Jaya,desa Masalap Raya, desa Rantau Makmut dan desa Tanjung Labu.
” Meskipun kondisi jalan rusak parah, namun kami tetap melaluinya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari karena tidak ada akses lain selain melewati poros ini,” ucap salah seorang warga sekitar.
” Harapan kami dari Lembaga Investigasi Mendidik Pro Rakyat Nusantara (Lidik Pro) agar pemerintah memperhatikan akses jalan umum yang sangat tidak mendukung untuk di lalui setiap hari tolong pemerintah Kutai Timur untuk mengambil tindakan khusus,” pinta Husaini.
