Kabar Gembira Warga Takalar Panen Raya Padi Pupuk Organik Biofid

Perbesar

SUARALIDIK.COM_TAKALAR, Memasuki Musim Panen di Kabupaten Takalar telah dilaksanakan Panen Raya Padi Pupuk Organik Biofid kerjasama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Takalar, Kantor BP3K Kecamatan Galesong dan PT. Pago Sarana Permai (Distributor Pupuk Organik Biofid) di sawah percontohan Kantor Balai Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Desa Pa’rasangan Beru Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar pada hari ini, Senin 19 Maret 2018 dengan luas lahan seluas 2 ha dengan Varietas Inpari 4 dan Ciherang.

Dandim, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Takalar Hairil Anwar, S. Sos, Kadis Pertanian Kabupaten Takalar Kapolsek Galesong, para penyuluh pertanian, tokoh masyarakat serta para petani turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Kadis Pertanian Kabupaten Takalar H.Najib Kasim,SE.M.Si mewakili Bupati Takalar mengatakan bahwa Pemda Takalar sangat mengapresiasi kerjasama ini karena dapat mendorong pertanian di Kabupaten Takalar agar bisa mendorong produktifitas padi di Kabupaten Takalar.

Telah dijelaskan pula bahwa dalam hasil uji coba pupuk organik cair Biofid ada dua perbandingan yaitu Pupuk Organik Biofid tanpa pupuk kimia memiliki hasil ubinan 4,51 Kg, 72,16 KW/HA dan 7,22 TON/HA dan Pupuk Organik Biofid + pupuk kimia 1/2 dosis anjuran memiliki hasil ubinan 4,50 Kg, 72,00 KW/HA dan 7,20 TON/HA masing-masing dengan bibit padi Varitas Inpari 4.

Sehingga mengharapkan agar hasil panen tahun 2018 ini lebih banyak karena target panen pada tahun ini sebanyak 17500 ton/ha.

Serta dihimbau pula agar para gapoktan dan penyuluh pertanian untuk mensosialisasikan pemanfaatan pupuk organik kepada para petani-petani di Kabupaten Takalar.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Takalar Hairil Anwar, S.Sos (Ketua DPD PKS Takalar) pada kesempatannya mengungkapkan hal yang sama agar bersama-sama mensukseskan Program Bupati dan wakil Bupati Takalar seperti Gema Tasamara.

Telah diluncurkan berbagai Program KIS, PKS, KIP serta pembagian Rastra untuk meningkatkan dan mengurangi beban masyarakat”.tutur Anggota Dewan Muda ini.

Dari hasil laporan Direktur Riset & Depelopment Al- Imran, S. Pt. M. Pt mengatakan bahwa keunggulan dari pupuk organik biofid yaitu waktu penanaman selama 78 hari atau lebih cepat panen 37 hari dari spesifikasi benih varietas inpari 4 yakni 115 hari tanam, hasil produksi juga lebih tinggi daripada produksi padi rata-rata nasional sebanyak 4500 kg atau lebih banyak 3340 kg dengan kenaikan mencapai 174%, biaya produksi padi juga lebih murah dibanding penggunaan pupuk kimia.

Pupuk Organik Biofid mampu meningkatkan hasil produksi tanaman, ternak dan ikan karena pupuk organik biofid merupakan pupuk organik berkualitas tinggi yang diramu dari tanaman obat dan rempah-rempah asli pilihan indonesia serta dikelola secara khusus dan alamiah sebagai foliar feeding yang mudah diaplikasikan pada semua komoditi”,lanjut

Sehingga dalam mencapai sebuah tujuan dari panen raya ini tidak terlepas untuk memprlihatkan kepada masyarakat bahwa keunggulan dari pupuk organolik Biofid dan memberi dukungan kepada Pemerintah Kabupaten Takalar untuk meningkatkan produktifitas pangan dan swasembada pangan bisa tercapai, jelasnya”.

Dalam panen raya padi dirangkaikan dengan Pencanangan gerakan percepatan pertanian organik oleh Kepala dinas Pertanian Kab. Takalar didampingi Komandan Kodim 1426 Takalar dan Wakil Ketua DPRD Kab. Takalar.

Dilanjutkan dengan Demonstrasi Keunggulan Biofid sebagai pupuk organik cair dan Dilanjutkan dengan panen raya padi oleh Kepala Dinas Pertanian Kab. Takalar, Komandan Kodim 1426 Takalar, Wakil Ketua DPRD Kab. Takalar, Kapolsek Galesong, dan Direktur Riset & Depelopment.

(Rey Seeker/Editor.Kemal).