Banyuasin, Suaralidik.com – Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Banyuasin ,Sumatera Selatan (Sum-Sel), melalui Bidang Evaluasi dan Monitoring, Martopo Yusuf, sambangi keluarga kedua Remaja korban akibat tenggelam saat sedang memancing di sungai Boom Berlian Pangkalan Balai beberapa waktu lalu.
“Kami dari KPAD Banyuasin, turut berduka cita atas kejadian yang menimpa kedua saudara kami, semoga kedepannya tidak ada lagi korban. Silakan untuk berpergian kemanapun asal jangan lupa kasih tau orang tua, mau kemana arah tujuan,” pesan Martopo.
Saat dibincangi oleh awak media, Selasa (24/03/2020) Martopo menjelaskan maksud dan tujuannya sambangi kedua keluarga korban.
“kunjungan ini sebagai bentuk ikut merasakan duka cita yang mendalam atas tragedi tenggelamnya dua orang remaja yang masih duduk di SMP, dan juga mendengar kelu kesah keluarga korban tentang peristiwa yang terjadi,” bebernya.
Lanjut Martopo, “selain memberikan bantuan berupa sembako dan uang. Hal ini sebagai bentuk perhatian kita sebagai KPAD. Apalagi, untuk usia yang masih dalam kandungan sampai berusia 18 tahun kurang sehari, itu masih dalam pengawasan orang tua dan kami khususnya komisi perlindungan anak Daerah (KPAD) kabupaten Banyuasin akan memperhatikan hal itu. Sesuai apa yang telah di ikrarkan oleh Bapak Bupati Banyuasin, Kabupaten ramah anak, zero komplik anak,” jelasnya.
“Terimakasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan KPAD Banyuasin kepada keluarga kami dan meringankan larah keluarga kami,” ujar kedua orang tua korban ini. (***Ady)
Reply post