Selayar, suaralidik.com – Pemerintah Desa Balang Butung Kecamatan Buki Kabupaten Kepulauan selayar Sulawesi Selatan optimis mengembangkan potensi-potensi sumber daya alam pada sektor parawisata di wilayahnya.
Tidak hanya melibatkan tenaga lokal dalam pengembangan itu, Pemdes Balang Butung bahkan terus berupaya menghadirkan tenaga-tenaga ahli pariwisata dari luar daerah seperti dari Kementerian Pariwisata.
Kepala Desa Balang Butung Muslimin dalam keterangan persnya menjelaskan, terdapat 4 lokasi wisata yang bisa dikembangkan dan dikelolah dengan baik serta dinilai mampu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat dan anggaran pendapatan desa.
“Ada 4 lokasi yang berpotensi dijadikan destinasi wisata di desa ini diantaranya, Katu’bung, Kara’be’, Batu Lohe dan Balara. Hari ini sebenarnya sudah dijadwalkan juga ahli pariwisata dari Kementerian namun karena masih di tengah pandemi covid-19 sehingga dipending dulu”, jelas Muslimin yang ditemui langsung wartawan saat menerima kunjungan salah satu ahli parawisata pada Sabtu (26/9/2020) pagi di pantai Batu Lohe.
Pantauan media, meski dari Kementerian Parawisata tidak hadir di lokasi, namun tampak hadir salah satu ahli pariwisata dari Andi Pinrang yang meninjau langsung lokasi pantai Batu Lohe.
Kehadiran Andi Pinrang, Ketua BPD Desa Balang Butung Radenn Saleh, para Kepala Dusun,Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan dan Pemuda di Pantai Batu Lohe merupakan tindak lanjut upaya pemerintah desa Balang Butung
dalam menggali dan mengembangkan sektor pariwisata di desa itu.
“Meski dari kementerian parawisata tidak hadir di lokasi ini, namun pengukuhan nama tetap jalan dan melalui kesepakatan bersama akhirnya destinasi wisata yang ada di desa balang butung di beri nama KAKA BALBARA yang merupakan singkatan dari 4 destinasi wisata di Balang Butung yakni Katu’bung, Kara’be’, Batu Lohe dan Balara”, lanjut Muslimin.
Lebih jauh dijelaskannya, kehadiran Andi Pinrang di lokasi Pantai Batu Lohe akan memberikan penjelasan tatacara pengelolaan objek wisata di desa Balang Butung.
“Sinergitas pemerintah desa dengan berbagai pihak sangat dibutuhkan dalam pengembangan usaha di sektor parawisata”, tutup mantan Ketua Lidik Pro kepulauan Selayar ini.
Sementara itu, Andi Pinrang juga menjelaskan titik-titik lokasi yang harus dibenahi agar berpotensi besar untuk mendapatkan PAD di wisata Alam dan Bahari Desa Balanh Butung. (*AIrfan)
Reply post