banner pemkot makassar 2024
iklan PDAM Pemkot Makassar

Pemkab Pohuwato Gelar Upacara Peringati HUT Korpri Ke 48, Ini Kata Syarif Mbuinga

waktu baca 2 menit
Foto : Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga saat menyerahkan SK pensiun bagi ASN Pohuwato yang telah purna tugas,(foto Iwan/Humas).

POHUWATO, Suaralidik.com – Jumat 29/11/2019, bertempat di halaman kantor Bupati, Pemerintah kabupaten (Pemkab) Pohuwato menggelar upacara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) tingkat Kabupaten Pohuwato.

Bertindak selaku pembina upacara Bupati Syarif Mbuinga, dan diikuti oleh Forkopimda, serta seluruh ASN bersama staf yang ada di lingkungan Pemda pohuwato.

Ketika membacakan sambutan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang juga selaku penasihat nasional Korpri Bupati Pohuwato menyampaikan, salam sekaligus apresiasi khusus pada anggota Korpri yang bertugas di pelosok-pelosok negeri, di pulau-pulau terdepan, di kawasan perbatasan dan wilayah-wilayah terisolir.

“Mereka adalah abdi negara yang menjalankan tugas dengan penuh dedikasi, untuk memastikan negara hadir di seluruh penjuru tanah air. Terima kasih atas pengabdian yang saudara-saudara berikan kepada rakyat, bangsa, dan negara,” ungkap Bupati.

Lanjut Bupati Syarif Mbuinga, saat ini kita berada di dunia yang berubah dengan cepat, yang sangat berbeda dengan dua puluh, tiga puluh atau empat puluh tahun yang lalu. Revolusi industri jilid ke-4 telah mendisrupsi segala lini kehidupan, bukan hanya cara dalam berkomunikasi tapi juga dalam cara mengelola pemerintahan.

“Karena itu, saya mengajak seluruh anggota Korpri untuk mengambil jalan perubahan, melakukan reformasi secara berkelanjutan. Tidak ada lagi pola pikir lama. Tidak ada lagi kerja linear, dan tidak ada lagi kerja rutinitas, birokrasi harus berubah, kita harus membangun nilai-niai baru dalam bekerja, cepat beradaptasi dengan perubahan,” tutur Syarif.

Pada HUT Korpri tersebut Bupati Syarig Mbuinga menyerahkan SK pensiun dan piagam penghargaan bagi ASN yang purna tugas kepada Kepala DP3AP2KB, Toni Mopangga dan Fatma Y. Mohammad salah satu ASN di BKD, serta santunan duka bagi ASN yang meninggal dunia yakni Alm. Tahir Saleh salah satu tenaga pendidik di kecamatan buntulia dan Elfin Yantu, ASN di kantor camat buntulia. Santunan yang berjumlah Rp. 7,5 juta diterima masing-masing ASN yang pensiun serta santunan duka Rp. 24 juta diterima ahli waris.(Hitler).


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

perhapmi
perhapmi