Bulukumba, suaralidik.com – Puluhan kapal nelayan dan kapal pemuat barang karam dihantam ombak besar yang disertai Angin di bibir pantai tanah beru kecamatan Bontobahari kabupaten Bulukumba pada Jumat (22/05/2020).
Dari pantauan media,sebagian besar kapal nelayan yang berukuran kecil terseret dan tenggelam.Sementara beberapa kapal pemuat barang berukuran besar putus tali jangkarnya dan terseret ombak ke bibir pantai.

Kepada media,salah seorang nelayan Anto mengatakan ombak besar yang disertai angin itu datangnya pada saat habis makan zahur hingga tak ada satupun nelayan yang menyadarinya.”ini pernah terjadi pak beberapa tahun lalu,semoga pemerintah cepat turun melihat kondisi nelayan pada saat ini”.ujar Anto
Dari musibah ini,media memperkirakan kerugian milyaran rupiah ditambah banyaknya lagi nelayan yang terpaksa kehilangan mata pencaharian karena tidak adanya lagi sarana untuk melaut.
Sementara kapal kapal yang karam pemuat barang yang berukuran besar dan bermuatan ribuan ton butuh biaya besar agar bisa terapung dan kembali ke laut lepas.
Kepada media, salah seorang nelayan Aco mengatakan berharap pemerintah cepat tanggap terhadap musibah ini.”corona belum berlalu,kita dikasi cobaan lagi semoga Tuhan melindungi kita semua”.tutup Aco
A. PRM