BOLMUT, Suaralidik.com – Pemilik akun GG atau Gandhi Goma bakal menghadapi tuntutan hukum yang dilayangkan Pengurus Cabang (PC) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Bolaang Mongondow Raya (BMR). Pasalnya, cuitan status facebook yang diunggah pria paruh baya itu, diduga telah mencederai organisasi HMI di media sosial.
Postingan yang diunggah pada Jum’at malam, (17/04/2020) itu berbunyi “Kader HMI sudah pudar jiwa Pancasilaisnya, Apakah mereka sudah jadi budak Partai Komunis China??”, tulis pemilik akun facebook Gandhi Goma.
Menanggapi hal tersebut, Pj Ketua Umum HMI Cabang BMR Irwanto Mamonto, kepada awak media ini mengatakan jika, pihaknya tidak terima dengan cuitan tersebut dan bakal memproses secara hukum pemilik akun facebook Gandhi Goma.
“Jika ada oknum yang mempertanyakan identitas kader HMI apakah sudah menjadi antek komunis, maka kami katakan yang bersangkutan terlambat lahir dan tidak memahami proses perjuangan kader HMI dari awal berdirinya himpunan ini”, tegas Mamonto,
Dia pun menjelaskan jika, kader HMI adalah yang paling terdepaan dan lantang menolak ideologi komunis di masa masih bercokolnya komunis di negeri ini. Bahkan sampai saat ini, HMI akan terus konsisten menolak ideologi komunis karena tidak sesuai dengan nilai-nilai keumatan dan kebangsaan yang terkandung dalam Pancasila.
“Okunum GG telah dengan sengaja menuduh HMI sebagai antek komunis, maka untuk menanggapi hal ini kami akan menempuh jalur hukum karena jelas itu mencederai nama baik kader, bahkan institusi HMI”, terangnya
Lanjut Mamonto, terkait dugaan cuitan yang disampaikan oleh Gandhi Goma melalui akun facebooknya, maka HMI BMR secara internal melalui Bidang Hukum sedang melakukan kajian hukum untuk menentukan langkah-langkah hukum.
Dikatakannya lagi, pihaknya juga sedang menunggu petunjuk dari Pengurus Besar (PB) HMI terkait persoalan tersebut.
“Ada tiga permintaan HMI BMR kepada saudara Gandhi Goma. Pertama, harus menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh kader HMI lewat akun facebooknya. Kedua, memberikan pernyataan tidak akan mengulangi hal ceroboh itu lagi. Dan ketiga, menyampaikan permintaan maaf lewat media massa,” tegas Ketua Umum HMI Cabang BMR itu.
Terkait hal ini, pemilik akun facebook Gandhi Goma saat dikonfirmasi via whatss app siang tadi mengatakan jika, dirinya tidak bermaksud apa-apa dalam menulis cuitan tersebut.
“Tidak ada maksud apa-apa, jika saya keliru saya sudah hapus di akun saya”, singkat GG. (***Chan)
Reply post